Bintang Terkenal

IKN Siap Jadi Destinasi Ekowisata Terpadu 2028, Ada Taman Safari, dan Glamping

Ibu Kota Nusantara (IKN) akan segera memiliki kawasan ekowisata terpadu yang terdiri dari Taman Safari, glamourous camping (glamping), dan pusat anggrek pada tahun 2028 mendatang.

Ketiga destinasi ekowisata ini akan melengkapi Miniatur Hutan Hujan Tropis yang sudah lebih dulu hadir di IKN.

Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, menjelaskan bahwa Taman Safari yang menempati area seluas 225 hektar saat ini sedang dalam tahap desain oleh PT Taman Safari Indonesia. Pembangunan Taman Safari ini akan dimulai pada akhir tahun 2025 dan ditargetkan selesai dalam dua tahun, yaitu pada tahun 2027.

“Investor untuk proyek ini adalah Boy Garibaldi Thohir sebagai pemimpin konsorsiumnya, yang memang memiliki niat untuk membangun Taman Safari di wilayah ini,” ujar Basuki

Taman Safari di IKN akan mengusung konsep rekreasi dan edukasi mengenai keragaman satwa nusantara.

Pengunjung akan diajak untuk mengenal lebih dekat berbagai jenis satwa asli Indonesia melalui pengalaman yang menyenangkan dan mendidik.

Pembangunan Taman Safari ini merupakan salah satu wujud komitmen dalam mendukung pembangunan IKN sebagai kota yang modern dan berkelanjutan.

Selain Taman Safari, kawasan ekowisata ini juga akan dilengkapi dengan fasilitas glamping dan pusat anggrek. Namun, untuk kedua fasilitas ini, masih dalam tahap lelang.

Dengan demikian, target untuk mencapai ekowisata di IKN ini adalah dalam waktu 3 tahun ke depan.

“Dengan hadirnya kawasan ekowisata terpadu ini, diharapkan dapat menjadi daya tarik baru bagi wisatawan lokal maupun mancanegara untuk menikmati keindahan alam dan keanekaragaman hayati di IKN. Selain itu, juga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat sekitar,” tutur Basuki.

Berikut adalah rincian kawasan ekowisata terpadu di IKN: Taman Safari: Luas area: 225 hektar Konsep: Rekreasi dan edukasi mengenai keragaman satwa nusantara Target selesai: 2027 Glamping dan Pusat Anggrek: Status: Tahap lelang Target selesai: 2028 Dengan hadirnya kawasan ekowisata terpadu ini, IKN diharapkan dapat menjadi destinasi wisata yang menarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.

Hal ini sekaligus memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat sekitar dan mendukung pembangunan IKN sebagai kota yang modern dan berkelanjutan.

Share this article

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *